Pengertian Qadar Menurut Bahasa Dan Istilah

Kata-kata Pembuka

Halo selamat datang di JustCallTerry.ca. Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara komprehensif tentang pengertian qadar menurut bahasa dan istilah. Qadar merupakan konsep penting dalam ajaran Islam, yang berkaitan dengan ketentuan Tuhan atas segala sesuatu di alam semesta. Dengan memahami pengertian qadar secara mendalam, kita dapat memperkuat keimanan dan takwa kepada Allah SWT.

Pendahuluan

Qadar adalah istilah bahasa Arab yang secara harfiah berarti “ketetapan” atau “penentuan.” Dalam ajaran Islam, qadar merujuk pada ketentuan Tuhan atas segala hal yang terjadi di alam semesta, baik yang baik maupun yang buruk. Keyakinan pada qadar merupakan salah satu rukun iman dalam Islam, dan menjadi pilar utama dalam membentuk akidah seorang Muslim.

Konsep qadar memiliki beberapa aspek penting, yaitu:

  • Iradah, yaitu kehendak Tuhan yang menjadi dasar dari segala ketentuan.
  • Ilmu, yaitu pengetahuan Tuhan yang mencakup segala sesuatu, sehingga tidak ada yang luput dari perhatian-Nya.
  • Qudrah, yaitu kekuasaan Tuhan yang tidak terbatas dan mampu menjalankan segala kehendak-Nya.

Dengan demikian, qadar merupakan ketentuan Tuhan yang mutlak dan tidak dapat diubah atau ditolak oleh makhluk ciptaan-Nya. Setiap peristiwa yang terjadi di alam semesta merupakan hasil dari kehendak, ilmu, dan kekuasaan Tuhan yang Maha Kuasa.

Pengertian Qadar Menurut Bahasa

Dalam bahasa Arab, kata qadar memiliki beberapa makna, antara lain:

  1. Takdir, yaitu ketentuan Tuhan atas segala sesuatu yang terjadi.
  2. Ukuran, yaitu batasan atau kadar yang ditetapkan oleh Tuhan.
  3. Penjatahan, yaitu bagian atau porsi yang telah ditentukan oleh Tuhan.

Secara bahasa, pengertian qadar merujuk pada ketentuan atau ketetapan Tuhan yang telah ditetapkan sejak zaman azali. Ketentuan tersebut meliputi segala sesuatu yang terjadi di alam semesta, baik yang menyangkut manusia maupun makhluk lainnya.

Pengertian Qadar Menurut Istilah

Dalam istilah syariat Islam, qadar memiliki pengertian yang lebih luas dari sekadar ketentuan Tuhan. Qadar dalam istilah syariat mencakup:

  • Ketentuan Tuhan atas segala sesuatu yang terjadi di alam semesta, baik yang baik maupun yang buruk.
  • Ilmu Tuhan yang mencakup segala sesuatu, sehingga tidak ada yang luput dari perhatian-Nya.
  • Kekuasaan Tuhan yang tidak terbatas dan mampu menjalankan segala kehendak-Nya.
  • Tanggung jawab manusia atas segala perbuatannya, baik yang baik maupun yang buruk.

Dengan demikian, qadar dalam istilah syariat tidak hanya merujuk pada ketentuan Tuhan, tetapi juga mencakup tanggung jawab manusia atas perbuatannya sendiri. Manusia memiliki kebebasan dalam berkehendak dan bertindak, namun tetap berada dalam batasan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Tuhan.

Kelebihan Pengertian Qadar Menurut Bahasa

  1. Mudah dipahami oleh masyarakat awam.
  2. Menggunakan bahasa yang sederhana dan tidak berbelit-belit.
  3. Menekankan aspek ketentuan Tuhan atas segala sesuatu.

Kekurangan Pengertian Qadar Menurut Bahasa

  1. Kurang komprehensif dalam menjelaskan tanggung jawab manusia.
  2. Tidak menjelaskan secara detail tentang aspek ilmu dan kekuasaan Tuhan.
  3. Dapat disalahartikan sebagai fatalisme, yaitu keyakinan bahwa segala sesuatu telah ditentukan dan manusia tidak memiliki kebebasan berkehendak.

Kelebihan Pengertian Qadar Menurut Istilah

  1. Lebih komprehensif dalam menjelaskan aspek ketentuan Tuhan, tanggung jawab manusia, ilmu, dan kekuasaan Tuhan.
  2. Menghindarkan kesalahpahaman tentang fatalisme.
  3. Menekankan pentingnya ikhtiar dan usaha manusia dalam kehidupan.

Kekurangan Pengertian Qadar Menurut Istilah

  1. Agak sulit dipahami oleh masyarakat awam karena menggunakan istilah-istilah teknis.
  2. Memerlukan pemahaman yang mendalam tentang ajaran Islam.
  3. Dapat menimbulkan perdebatan dan perbedaan pendapat di kalangan ulama.

Tabel Pengertian Qadar Menurut Bahasa dan Istilah

| Aspek | Pengertian Qadar Menurut Bahasa | Pengertian Qadar Menurut Istilah |
|—|—|—|
| Makna | Ketentuan Tuhan, ukuran, penjatahan | Ketentuan Tuhan, ilmu, kekuasaan, tanggung jawab manusia |
| Cakupan | Segala sesuatu yang terjadi di alam semesta | Segala sesuatu yang terjadi di alam semesta, ditambah tanggung jawab manusia |
| Tanggung Jawab Manusia | Tidak dijelaskan | Dijelaskan secara eksplisit |
| Fatalisme | Berpotensi disalahartikan | Dihindarkan |
| Pemahaman | Mudah dipahami | Agak sulit dipahami |

FAQ

1. Apakah qadar bertentangan dengan kebebasan manusia?

Tidak, qadar tidak bertentangan dengan kebebasan manusia. Manusia memiliki kebebasan dalam berkehendak dan bertindak, namun tetap berada dalam batasan ketentuan yang telah ditetapkan oleh Tuhan.

2. Apakah qadar membuat manusia menjadi pasif?

Tidak, qadar justru mendorong manusia untuk berusaha dan berikhtiar dengan penuh keyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi adalah bagian dari ketentuan Tuhan.

3. Bagaimana sikap yang tepat terhadap qadar?

Sikap yang tepat terhadap qadar adalah tawakal, yaitu bersandar sepenuhnya kepada Tuhan sambil terus berusaha dan berikhtiar dengan sebaik-baiknya.

4. Apakah qadar menentukan rezeki dan jodoh?

Ya, rezeki dan jodoh juga termasuk dalam ketentuan qadar. Namun, manusia memiliki peran dalam menentukan dan memperjuangkan rezeki dan jodohnya.

5. Bagaimana cara mengatasi perasaan ragu tentang qadar?

Untuk mengatasi perasaan ragu tentang qadar, perlu memperkuat iman dan keyakinan kepada Tuhan. Belajarlah tentang ajaran Islam secara mendalam dan teruslah berdoa memohon petunjuk.

6. Apakah qadar berlaku untuk semua makhluk hidup?

Ya, qadar berlaku untuk semua makhluk hidup, baik manusia, hewan, tumbuhan, maupun jin.

7. Apakah qadar dapat diubah?

Tidak, qadar tidak dapat diubah karena merupakan ketentuan Tuhan yang mutlak.

8. Bagaimana qadar mempengaruhi kehidupan manusia?

Qadar mempengaruhi kehidupan manusia dengan berbagai cara, seperti membentuk takdir, memberikan ujian, dan menjadi dasar bagi keadilan dan pertanggungjawaban di akhirat.

9. Apa saja hikmah di balik qadar?

Hikmah di balik qadar antara lain untuk menguji keimanan manusia, memperkuat tawakal, dan membentuk manusia menjadi pribadi yang lebih baik.

10. Bagaimana hubungan qadar dengan takdir?

Takdir adalah rangkaian peristiwa yang telah ditentukan oleh Tuhan sejak zaman azali. Qadar merupakan ketentuan Tuhan yang menjadi dasar dari takdir.

11. Apakah qadar berlawanan dengan sunnah Allah?

Tidak, qadar dan sunnah Allah sejalan dan saling melengkapi. Sunnah Allah adalah cara yang telah ditetapkan Tuhan untuk mengatur alam semesta, sedangkan qadar adalah ketentuan Tuhan yang menjadi dasar dari sunnah-Nya.

12. Bagaimana qadar mempengaruhi pilihan manusia?

Qadar tidak mempengaruhi pilihan manusia secara langsung. Manusia tetap memiliki kebebasan dalam berkehendak dan bertindak, namun pilihan tersebut harus sesuai dengan ketentuan Tuhan.

13. Apakah qadar menentukan akhir hidup seseorang?

Ya, qadar menentukan akhir hidup seseorang, baik cara meninggal maupun waktu kematiannya.

Kesimpulan

Memahami pengertian qadar menurut bahasa dan istilah sangat penting bagi umat Islam. Qadar mengajarkan kepada kita tentang ketentuan Tuhan atas segala sesuatu, tanggung jawab manusia atas perbuatannya, dan pentingnya ikhtiar dan tawakal dalam kehidupan. Dengan memahami qadar secara benar, kita dapat memperkuat keimanan dan takwa kita kepada Allah SWT.

Sebagai umat Islam, kita harus senantiasa berserah diri kepada qadar Tuhan sambil terus berusaha dan berikhtiar dengan sebaik-baiknya. Dengan demikian, kita akan memperoleh ketenangan batin dan kebahagiaan sejati dalam hidup.

Ingatlah bahwa segala sesuatu yang terjadi di alam semesta ini adalah bagian dari rencana yang telah ditetapkan oleh Tuhan. Tugas kita adalah untuk menerima ketentuan-Nya dengan ikhlas, berusaha semaksimal mungkin, dan menyerahkan hasil akhir kepada Allah SWT.